Rabu, 29 Agustus 2018

Detoks Asik Dengan NATSBEE Honey Lemon

Pukul setengah tujuh pagi ini, seperti pagi biasanya di weekdays, saya menutup pagar setelah memandang punggung si Mas menjauh. Rumah sepi, anak-anak menjalani hari aktifnya di sekolah. Saya menuju bak cuci piring. Onggokan gelas, piring, panci, sudah menunggu. Tadi  cuma masak 1 macam sayur plus 1 lauk, tapi ada 10 item yang harus saya cuci.

Sambil mencuci piring saya nyengir ingat pernah baca cerita "Seandainya sebelum menikah, seorang wanita tahu dia harus mencuci ribuan piring setelah berkeluarga, mungkin dia akan menyerah". Ahahah, pssst, jangan dibocorin ya. Kalau dihitung-hitung mungkin memang benar lho, selama 22 tahun menikah, bisa jadi saya ini udah mencuci ribuan piring.

Berita baiknya, Alhamdulillah, saya diberi Allah sehat, segar, bugar dan kemampuan untuk melakukannya dengan bahagia, plus masih kuat melakukan aktivitas lainnya. 

Aktivitas lainnya itu apa ? Ya segala macamlah. Saya, emak super malas eh santai aja juga punya aktivitas segambreng, apalagi emak yang rajin. Semua ibu rumah tangga nggak ada yang nganggur, karena nyatanya banyak yang harus dikerjakan di rumah. Awas ya, kalau ada yang bilang ibu rumah tangga itu nggak kerja ! Ops...bisa murka para aktivis ini.

Stop, udah, percaya aja deh, semua ibu sudah pasti sibuk, rempong. Nggak usah diceritain aktivitas segambrengnya para ibu itu. Kalem, mending buka kulkas, ambil NATSBEE Honey Lemon, duduk manis, nikmati kesegarannya. Jujur, sebenarnya baru sebulan ini saya kenal NATSBEE. Awalnya tertarik karena ada madu dan lemonnya. Pas udah nyobain, saya langsung jatuh cinta. Rasanya segeer madu lemon banget, kaya vitamin C pastinya ya.


Madu dan lemon, dua sejoli yang mendukung saya menjalani hari aktif.

Madu adalah makanan yang baik, bahkan Rasulullah SAW menganjurkan kita meminum campuran madu dan air ketika pagi. Madu lebih cepat berdifusi dengan darah saat madu dicampur dengan air hangat selama 7 menit. Madu sangat baik untuk membantu dan mengatur peredaran darah. Madu juga dapat membersihkan darah karena energi yang banyak tersimpan di dalamnya mampu membantu pembentukan sel-sel darah baru. Khasiat lainnya untuk perbaikan jaringan dan penambah stamina tubuh. Meskipun manis, jumlah kalorinya lebih rendah bila dibandingkan gula biasa, jadi nggak bikin nambah berat badan (sumber : Buku Sehat Tanpa Obat Ala Rasulullah SAW, Nunu El Faza, Kalil)


Dalam QS An Nahl 68-69 : ".....Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia...."
Jadi saya percaya akan khasiat madu dan saya berusaha ikuti Sunnah Rasulullah SAW.

Kalau lemon gimana ? Ehm, maksudnya khasiat hebatnya ? Saya pakai lemon buat detoks sih. Itu salah satu manfaat lemon yang nge-hits. Diet detoks lemon sudah terbukti dapat menurunkan berat badan dan mengeluarkan racun dalam tubuh (detoksifikasi).

Seperti madu, khasiat lemon juga beragam, antara lain untuk kesehatan pencernaan, metabolisme tubuh, hati, ginjal, bahkan sebagai anti kanker. (Sumber : Buku Khasiat Lemon, Hindah Muaris, Gramedia).

Beneran nggak sih ? Coba dan buktiin sendiri. Kalau saya sih iyees. Kalau mau praktis ambil eh beli NATSBEE Honey Lemon. Banyak kok di toko/swalayan, harganya enam ribuan aja. Beli sekalian banyak pas belanja bulanan. Simpan di kulkas, buat stock. Praktis ekonomis, dan yang pasti segernya bisa membersihkan hari aktif kita.

Terima kasih ya, sudah berkenan mampir, semoga ada manfaatnya. Yuuk kembali beraktivitas, karena sesungguhnya rutinitas kegiatan/tugas kita sehari-hari adalah ladang ibadah kita. Bersyukur masih diijinkan Allah untuk memiliki kesehatan dan kemampuan beraktivitas yang baik. Ini karunia yang sangat berharga. Aset yang harus kita jaga sepanjang masa, agar kita bisa tetap beraktivitas dengan ikhlas, menjalani hari aktif dengan #AsikTanpaToxic


Minggu, 26 Agustus 2018

PITULASAN : SPORTIF, SMART, HAPPY


Seringkali memang harus ada yang bersedia berlelah payah menyelenggarakan perhelatan untuk ajang silaturahim dan mensyukuri karunia kemerdekaan. Dari sini kelihatan banyak bakat, potensi warga dari aneka lomba ketangkasan dan seni budaya yang diadakan.

Tadinya krucil ini udah mau ikut lomba menyanyi, tapi entah mengapa nyalinya ciut pas hari H, xixi. Jadi krucil malah blas nggak ikut lomba seni budaya, padahal ada lomba membaca cerita, puisi dan menyanyi.
Eh, tapi dia ikut lomba mewarnai dan Alhamdulillah dapat hadiah juara harapan 2.

Krucil juga tampil di ketangkasan beregu, estafet bendera dan estafet bola keranjang. Yeaay juara 1. Dari lomba-lomba ini krucil belajar untuk jadi anggota team yang bisa bekerja sama. Dia juga tahu bahwa ada trik, taktik dan usaha untuk bisa menjadi yang terbaik.


Ikut lomba yang selalu nge-hits di acara pitulasan dong, xixixi lomba makan kerupuk, yeaay


Pokoknya banyak ikutlah, lomba sepeda hias dan jalan sehat juga.





Akhirnya, rangkaian pitulasan ditutup dengan ngumpul nobar dan penerimaan hadiah. Alhamdulillah, senangnya. Semoga banyak manfaat yang didapat ya. Disimpan di sini tuk kenangan kebahagiaan dan semangat merdeka, ahaha.

Note : foto  dokumentasi lomba 17an RW (diambil dari FB panitia).
Senang bisa ikut bergembira ria.
Terima kasih panitia. 





Jumat, 06 Juli 2018

LULU MEMANG LUCU

Sabtu, beberapa waktu lalu, si Pa' harus ke Cianjur. Nak wedok heboh pengin ikut. Jadilah nebeng si Pa' sampai Cimory Riverside Puncak. Tujuannya sih pengin pepotoan menikmati Museum Lulu (Lukisan Lucu).
Tiket masuknya 40 ribu saat Weekend dan tiketnya dapat ditukar dengan 1 Chocomory.

Ini 3D Art Trick Museum ke 4 yang kami datangi setelah De Mata di Jogja, di Ancol, dan 3D Art di Semarang. Lulu ini termasuk kecil, tapi lumayan mewakili Cimory dengan banyak lukisan sapi 😀

Kenapa sih nggak bosen ke 3D Museum, yang tiket masuknya bisa dibilang nggak murah ?  Di 3D museum ini intinya mengapresiasi karya dan belajar menerjemahkan lukisan menjadi foto 3D yang amazing. Perlu penghayatan dan imajinasi tinggi untuk menghasilkan foto keren. Kadang sekali jepret udah pas, tapi adakalanya harus diulang-ulang buat ngepasin. Nggak gampang juga, meski ada contoh dan tanda buat ambil fotonya 😊 Moment ini menuntut kesabaran, saling mengerti dan akhirnya kami akan ketawa2 dan terhibur saat melihat foto-fotonya. Ahaha Lulu memang lucu.

Ini foto kami berdua. Gantian motret plus minta tolong dipotretin petugasnya 😁 Foto2 yang agak sulit penjiwaannya, dan emak pun merasa gagal 😴

Minggu, 24 Juni 2018

SEMOGA MAKIN CINTA

Hakikat hari raya adalah bagi orang2 yang senantiasa bertambah taat.
Kebiasaan2 baik Ramadhan harus terus dilakukan dan makin meningkat.
Kita perlu waspada/khauf karena musuh bebuyutan (setan) kembali dilepaskan tapi insyaa Allah kita sudah lebih kuat. Bukankah Ramadhan adalah bukti prestasi kita menjadi pribadi yang mampu mengendalikan hawa nafsu ?

Ini status saya di FB, tahun 2016 : Alhamdulillah, tahun ini, puasa Anggita udah kayak anak gede. Kaleem :)
*Semoga kau semakin mencintai Allah, mencintai semua ibadah yang diperintahkan Allah, dan Allah pun cinta padamu, Nak, aamiin.

Kutipan artikel AJC Weekly News Oct 2004 ini jleb buat pengingat."Melatih balita berpuasa bukan untuk 'gagah2an' atau mendapat pujian. Tujuan utamanya mempersiapkan anak untuk mencintai semua bentuk ibadah yang diperintahkan Allah.
Jadi yang penting bukan hasil, tapi rasa cinta/suka. Bukankah kita akan berusaha melakukan sesuatu kegiatan yang kita sukai atau kita bersedia menjalankan perintah Allah karena kita cinta Allah.
Nyatanya memang benar pepatah ulama "Tunas yang bengkok akan mudah diluruskan tp batang yang bengkok jika diluruskan akan patah."

Anggita juga ikut kegiatan Kampung Ramadhan, dari mulai Tarhib, Cetar, lomba hafalan surat pendek dan cerdas cermat. Berharap krucils mengingat ini dan terus termotivasi untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat sekaligus mendekatkan pada Allah, aamiin

Selasa, 19 Juni 2018

Yuk Bikin Nugget Ayam Kuluyuk SO GOOD

"Mama, aku mau nyobain ikut puasa sunnah" kata krucil 9 tahun dengan mantap menjelang tidur semalam.
Saya tersenyum dan mengijinkannya, toh sebulan Ramadhan yang lalu, krucil ini sudah mampu menuntaskan puasanya.

Alhamdulillah, Allah beri kami sehat hingga bisa beribadah Ramadhan dengan baik. Kami juga bisa mudik dan  berlebaran bersama keluarga besar di Semarang dalam kondisi yang membahagiakan. Tanggal 3 Syawal, kami sudah pulang ke rumah karena cuti si Pa' udah habis, melanjutkan silaturahim di lingkungan rumah dan Selasa sudah harus masuk kerja.

Hari ke-5 Syawal, sepertinya waktunya memungkinkan untuk menjalani puasa Syawal. Saya pun ngomong tentang puasa sunnah Syawal ke krucil.

Ternyata puasa sunnah ini masih agak susah buat krucil, terutama untuk bangun sahur. Jadi ya sudahlah, pagi ini dia nggak jadi puasa, mau minum susu dan makan puding. Lucunya, dia baru mau makan nasi nanti pas buka. Lho...model apa lagi ini.

Saya ngobrol tentang perutnya nanti kruyuk-kruyuk kalau nunggu makannya nanti. Krucil ketawa, sambil ngomong "Kayak ayam aja kukuruyuk." 
Tiba-tiba kepikiran masak ayam kuluyuk, tapi nggak punya ayam, plus mager mau pergi belanja.

Nengok kulkas, yang ada stok So Good siap masak nugget, bakso, sosis dan aneka sayuran. Ya, varian So Good siap masak selalu ada di kulkas. Kenapa pilih So Good ? Kalau kata anak-anak sih rasanya enak. Kalau saya pilih tentu karena kualitasnya." So Good membantu kami memenuhi asupan protein keluarga.

"Yuuk kita bikin nugget ayam kuluyuk aja buat lauk makan nanti." kata saya.
"Jadinya Dino kuluyuk, dong" kata krucil sambil memandangi nugget bentuk Dino favoritnya.

Saya sering sih bikin ayam kuluyuk ini, karena praktis dan menyegarkan. Meski bukan masakan asli Indonesia tapi masakan Cina ini udah jadi masakan rumahan seperti bakmi dan bakso saja.

Menurut Wikipedia, keluyuk/kuluyuk dalam bahasa Mandarin disebut Gu Lao Rou. Daging ayam yang dipotong kecil, digoreng dan disiram saus asam manis kemerahan. Sedangkan asal nama kuluyuk karena konon aroma hidangan ini mampu bikin perut mendadak kulu-kulu (berbunyi karena lapar) dan yuk itu artinya daging hingga dinamakan kuluyuk.

Nah, sekarang kita mulai masak Nugget ayam kuluyuk So Good. Kita siapkan dulu bahan-bahannya ya.

Bahan yang dibutuhkan :
(Untuk porsi 4 orang)
400 gram Nugget ayam So Good
2 buah wortel, potong korek api
1 buah tomat, potong-potong sesuai selera
1 buah bawang Bombay ukuran kecil, iris tipis
3 siung bawang putih, cincang
4 sdm saus tomat
Gula pasir dan garam secukupnya
1 sdm tepung maizena, larutkan dengan sedikit air.
Minyak untuk menggoreng

Cara membuat :
1. Goreng nugget ayam So Good hingga matang (kuning kecoklatan), tiriskan dan taruh di piring.
2. Masak saus dengan cara tumis bawang putih dan bawang Bombay hingga harum. Masukkan air, saus tomat, gula pasir, garam, masak hingga mendidih, tambahkan wortel hingga setengah matang.
3. Masukkan larutan maizena, masak hingga mengental, masukkan potongan tomat, aduk, matikan api.
4. Siram saus di atas Nugget.
5. Siap disajikan dan dinikmati.

Menu kuluyuk ini bisa juga ditambah nanas, cabe/paprika dan perasan jeruk nipis bila suka. 


"Wah, beneran bikin perut kruyuk-kruyuk."
Krucil tersenyum sambil memandangi emaknya yang bersiap memotret masakan istimewa ini.

"Mama udah bikin nasi kan, aku makan sekarang aja ya." komentarnya.
"Ahaha...boleh, kan nggak jadi puasa sunnah. Besok lagi kalau mau belajar  puasa sunnah tetap harus sahur ya, biar kuat." kata saya.

Ok, sip deh...So Good jadi andalan kami saat menyiapkan menu sahur dan berbuka yang praktis, lezat dan bergizi, dan akan selalu jadi hidangan favorit keluarga.

Liburan masih panjang, dan sepertinya harus kembali belanja So Good siap masak buat persediaan isi kulkas. 

Selamat kembali ke fitrah di Idul Fitri ini, selamat menikmati liburan dan kebersamaan keluarga di Syawal bahagia, teman-teman semua. Semoga berlimpah berkah Allah senantiasa, aamiin.